SILATURAHMI DAN SYUKURAN STAIS KUTAI TIMUR


SILATURAHMI DAN SYUKURAN STAIS KUTAI TIMUR
BERSAMA TOKOH MASYARAKAT DAN TOKOH AGAMA
SE KUTAI TIMUR

STAIS info (11/12). Bersamaan dengan momentum Hari raya Idul Adha 1429 H, Sekolah Tinggi Agama Islam Sengata (STAIS) Kutai Timur, menyelenggarakan silaturahmi dan syukuran bersama tokoh masyarakat dan tokoh agama se-Kutai Timur, yang diselenggarakan di kampus Gedung Perkuliahan Umum APT. Pranoto, No 1, pada kamis (11/12), mulai pukul 10.00 WITA.

Silaturahmi, temu tokoh masyarat dan tokoh agama itu sendiri bertujuan sebagai sarana menggalakkan dan memperkokoh jalinan ukhuwah islamiyah dan insaniyah antara semua elemen masyarakat Kutai Timur dengan civitas akademika STAIS kutim.

”Pentingnya silaturahmi sebagai perekat ukuwah semakin terasa terutama dalam konteks masyarakat indonesia dewasa ini. Di mana masyarakat indonesia dihadapkan dengan berbagai persoalan kompleks kemanusiaan yang timbul sebagai akibat dari krisis dunia saat ini”. Ungkap ketua STAIS Prof. Dr. Hj. Siti Muri’ah dalam sambutannya.

”STAIS sendiri adalah perguruan tinggi yang siap membangun masyarakat kutim ke depan, dengan menghasilkan lulusan-lulusan yang handal, dan penggerak di semua bidang kemasyarakatan, utamanya di bidang keagamaan. Untuk itu sinergitas antara pemerintah kutim dengan civitas akademik STAIS sangat diperlukan. Sebagai stake holder, pemerintah kutim memang sudah seharusnya lebih responsif dalam hal ini”. Imbuh Ibu Hj. Siti Muriah yang sekaligus kondang dengan keda’iahannya ini.

Disinggung masalah kepemimpinan kutim, Prof. Dr. Hj. Siti Muri’ah, ketua STAIS kutim yang sekaligus Penasihat Ahli bidang keagamaan dan kewanitaan Bupati Kutim H. Awang Farid Ibn Ishak –saat ini menjadi gubernur terpilih kalimantan Timur 2009-2014, ini mengungkapkan hanya kepada pemimpin-pemimpin yang responsiflah Civitas akademik STAIS akan memberi dukungan. ”STAIS tidak akan mendukung para pemimpin yang tidak responsif terhadap rakyatnya, dan hanya pada mereka yang mengerti dan responsif terhadap pendidikan STAIS memberikan dukungan”.

Tak mau kalah dengan pancingan ketua STAIS ini, ketua DPRD kutim, Drs. Mudjiono, MM, berjanji akan memfasilitasi dan menjadi mediator terlaksananya sinergitas antara pemerintah dan pihak kampus. ”atas nama legislatif, lembaga kami akan berusaha sekuat mungkin untuk menjadi fasilitator atas terjalinnya sinergitas antara kampus STAIS sembagai lembaga pendidikan di satu sisi dengan pihak eksekutif di pihak lain”. Ujarnya mantap.

Kampus STAIS sendiri telah mendapatkan hibah tanah seluas 12 hektar persegi dari pemerintah kabupaten Sengata sebagai sarana pengembangan kampus ke depan. Silaturahmi yang dihadiri berbagai elemen masyarakat ini, dihadiri setidaknya 300 undangan yang terdiri dari tokoh masyarakat, tokoh agama, aparatus negara dan masyarakat sekitar kampus. Acara silaturhami dan temu tokoh ini berjalan dengan semarak dan berakhir sekitar jam 13.00 WITA. Acara ditutup dengan do’a 5 tokoh masayarakat dan ramah tamah. (mustatho)

Comments

Popular posts from this blog

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) PSIKOLOGI PENDIDIKAN

SOAL UTS Ushul Fiqih