PELANTIKAN BEM STAIS Kutim


“Membudayakan Mahasiswa Berorganisasi secara Profesional”.

STAIS, Info (04/01).
Sabtu malam (03/01), Civitas akademika STAIS Kutai Timur punyai gawe besar. Melantik kepengurusan BEM STAIS periode 2008/2009. Acara pelantikan diselenggarakan di Gedung Pertemuan Umum (GPU) Kampus STAIS Kutim, Jl. APT. Pranoto No.1 Sengata Kutim, mulai pukul 19.30 WITA..
Ketua STAIS Kutim Prof. DR. Hj. Siti Muri'ah, dalam sambutannya menyatakan, dengan dilantiknya kepengurusan BEM-STAIS seyogyanya kemudian menjadi pusat kegiatan mahasiswa untuk membentuk organisasi lainnya seperti Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), dan unit Kegiatan Mahasiswa (UKM). “Bagaimanapun BEM adalah kiblat kemajuan sebuah perguruan tinggi.” Ujarnya di sela-sela sambutan.
Lebih lanjut Ketua STAIS kutim mensoroti fenomena yang menjangkiti civitas BEM pada umumnya, yakni keterlambatan studi dan prestasi yang merosot yang selama ini menjadi stigma di lingkungan aktivis dan BEM. “BEM tidak bisa menjadi alasan keterlambatan study, lebih-lebih IPK (indeks prestasi kumulatif) yang jeblok”. “Aktifis BEM minimal harus mempunyai IPK 3.00 dan selesai tepat waktu”.
“Pembentukan BEM STAIS adalah untuk kemajuan kampus dan melatih mahasiswanya profesioanal dalam berorganisasi dan handal dalam prestasi”. Imbuh Ketua STAIS yang memang telah kenyang asam-garam dunia akademik ini.
Dalam kesempatan yang sama, Pembantu Ketua III STAIS, Haryono, M.Si, mengatakan pembentukan BEM di samping sebagai sarana membesarkan STAIS Kutim, secara korelasional BEM mempunyai fungsi membantu Pemkab Kutim untuk mewujudkan daerah kutim meraih prestasi gemilang di bidang pendidikan dan pemberdayaan manusia.
Presiden Badan Eksekutif Mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Sengata (BEM STAIS) periode 2008/2009, Mawardi, dalam pidato pengukuhannya berharap, dengan terbentuknya kepengurusan BEM STAIS ini, ke depan BEM STAIS mampu menjadi barometer pemberdayaan SDM yang ada di Kampus, utamanya sebagai pusat kegiatan mahasiswa. Mawardi berjanji akan membawa BEM STAIS bermanfaat bagi mahasiswa dan masyarakat kutim.
Terkait programnya, BEM STAIS segera akan mengoptimalkan semua potensi yang ada, termasuk membentuk UKM dan jaringan dengan organisasi luar. “BEM akan segera membentuk UKM-UKM dan membuat jaringan yang bersinergi dengan organisasi-organisasi luar”. yakin Mawardi lebih lanjut dalam pidatonya. (Mustatho)

Comments

penulis said…
wah, foto di banner depan berdiri di almamaternya keren sekali, selamat tahun baru pak dosen
Mustatho said…
Trimakasih Pak Mursidi sang Cerpenis, novelis dari Lasem. Mari berkarya untuk Indonesia!

Popular posts from this blog

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) PSIKOLOGI PENDIDIKAN

SOAL UTS Ushul Fiqih