PENERIMAAN MAHASISWA PROGRAM EKONOMI ISLAM T.A 2012/2013



HARAPAN BARU PEMBUKAAN PRODI EKONOMI ISLAM STAI SANGATTA

Maraknya perbankan Islam di Indonesia yang dimulai dengan berdirinya Bank Muamalat Indonesia (BMI) pada medio April 1992, membawa konsekuensi bagi praktik perbankan syariah, maka bermunculan lembaga pendukung industri perbankan syari’ah seperti Takaful, pegadaian syariah, asuransi syari’ah, pasar modal syariah dan baitul mal wa tanwil (BMT) sebagai lembaga keuangan syariah pada level islamic micro banking di masyarakat; bagaimana Perguruan Tinggi menyikapinya?.

Perkembangan perbankan syari’ah pada skala nasional dalam sepuluh tahun belakang ini mengalami peningkatan signifikan, ini berekses pula dengan bertumbuhannya perbankan syari’ah di level kabupten termasuk di kabupaten Kutai Timur. Di Kabupaten Kutai Timur sendiri kebutuhan akan tenaga terampil di bidang perbankan sangat besar, hal ini tentunya terkait perkembangan perbankan secara Nasional. Seiring dengan pesatnya perkembangan industri tersebut, kebutuhan sumber daya manusia (SDM) yang memiliki kompetensi di bidangnya semakin meningkat. Bank Indonesia memprediksi industri perbankan syariah membutuhkan SDM sekitar 50-60 ribu hingga tahun 2011. Namun, fakta di lapangan menunjukkan sulitnya mencari SDM siap pakai yang mengerti ekonomi Islam, telah mendorong beberapa lembaga keuangan syariah seperti bank syariah dan asuransi syariah mengambil jalan pintas dengan cara merekrut tenaga profesional dari lembaga konvensional kemudian dibekali dengan praktik syariah.

Institusi pendidikan tinggi (perguruan tinggi) sebagai agent of social change memiliki peran strategis dalam menyediakan sumberdaya manusia yang kompeten di bidang perbankan syariah khususnya, serta ekonomi Islam pada umumnya. Disisi lain, jumlah lembaga pendidikan tinggi penyedia SDM ekonomi syariah masih terbatas. Menurut data majalah Sharing per April 2009, terdapat 52 perguruan tinggi yang mengajarkan ekonomi Islam di bawah Departemen Agama maupun Departemen Pendidikan Nasional. Jenjang pendidikan terdiri dari program diploma, sarjana, pasca sarjana sampai dengan doktoral

Kebutuhan terhadap profesionalitas sumber daya manusia (SDM) di bidang ekonomi Islam dan minimnya lembaga pendidikan Tinggi yang menjadi persemaian keilmuan ekonomi Islam inilah menjadi anggitan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) Sangatta Kutai Timur untuk mengajukan proposal pembukaan prodi ekonomi Islam di Sangatta.

“Prodi ekonomi Islam di Kalimantan Timur belum ada yang membuka, termasuk STAIN Samarinda sendiri belum memiliki prodi ekonomi Islam, oleh karena itu pembukaan prodi baru ekonomi Islam diharap mampu mengisi kekosongan lembaga pendidikan tinggi dalam mencetak sarjana ekonomi yang berkualitas”, terang Mustatho yang didapuk untuk menjadi ketua jurusan ekonomi Islam ini.

Melalui SK Dirjen Pendis Kementrian Agama RI Nomor: I.Dj/1874/2011 tertanggal 28 Desember 2011 tentang izin pembukaan program studi ekonomi Islam jurusan Syari’ah STAI Sangatta Kutai Timur pada tahun akademik 2012/2013 siap membuka jurusan baru program studi ekonomi Islam.

Proses perijinan pembukaan prodi baru ekonomi Islam di STAI Sangatta oleh Ketua STAIS Siti Muri’ah diterangkan memakan waktu dan energi yang tidak sedikit, “team perumus dan pengusul prodi ekonomi Islam STAIS sudah mulai bekerja semenjak medio tahun 2010, yang kemudian divisitasi oleh Kementrian Agama RI pada Agustus 2011. Hasilnya adalah STAI Sangatta dinilai layak membuka prodi ekonomi Islam”. Ujar Ketua STAIS Siti Muri’ah. Ketua STAIS yang juga merupakan dosen dan guru besar di STAIN Samarinda ini meminta do’a restu dan dukungan kepada semua pihak agar visi dan cita-cita bersama mewujudkan Kutai Timur CEMERLANG mampu diwujudkan melalui STAI Sangatta Kutai Timur

STAI Sangatta Kutai Timur siap menerima pendaftarakan mahasiswa baru prodi ekonomi Islam mulai tanggal 15 Februari sampai dengan 30 Mei 2012. Prodi ini mencetak lulusan yang siap pakai dalam bidang perbankan Islam.

Mustatho’, Divisi Publikasi STAI Sangatta Kutai Timur dan calon ketua jurusan Ekonomi Islam STAIS Kutai Timur. 081254447281 (tatok.m@gmail.com)

Comments

Mustatho said…
Our appreciation also. thanks a lot for the experience that has given. also UII is home to the study of Islamic economics

Popular posts from this blog

SOAL UJIAN TENGAH SEMESTER (UTS) PSIKOLOGI PENDIDIKAN

SOAL UTS Ushul Fiqih